Berjalan diam-diam
ternyata banyak makna
Setiap sudut dapat aku lihat
semua yang tersembunyi serta merta kubuka
Berjalan diam-diam ternyata lebih bermakna
Semuanya berbicara sejujurnya
Google Scholar, bagaimanapun, bekerja menurut sebuah algoritma yang tidak selalu dapat menangkap kenyataan yang ada. Peneliti dari China, India, dan Malaysia membangun risetnya dengan menggunakan sejumlah bahan dari artikel akademik kami. Ditinjau dari komposisi asal negaranya, tidak berlebihan kiranya apabila kami melihat adanya suatu indikasi ikatan, entah Psikologi ASEAN atau Psikologi Asia. Selamat menyimak.
- Jianyi, Liu. (2015). Corruption and Anti-Corruption: A Perspective of Power Views. Journal of Guangzhou University (Social Science Edition), 14(12), 5-11. Retrieved from http://xb-sk.gzhu.edu.cn/CN/abstract/abstract240.shtml
- Sailaja, P., & Rao, K. V. (2016). Profile and Problems of The Beggars in Visakhapatnam City of Andhra Pradesh: An Empirical Evidence. International Journal of Scientific Research, 5(7), 504-508. Retrieved from http://www.worldwidejournals.in/ojs/index.php/ijsr/article/view/10511/10611
- Rahim, N., Apendi, S. R. M., Farook, F., & Ismail, A. (2016). Environmental Attitudes Inventory (EAI) of UiTM Penang Hospitality Students. In Radzi et al. (Eds), Heritage, Culture and Society (pp. 613-616). London: Taylor & Francis Group. ISBN 978-1-138-03276-7. Retrieved from http://www.crcnetbase.com/doi/abs/10.1201/9781315386980-109
- Gross, Karen. (2017). Money and Its Meaning. In K. Gross, Breakaway Learners: Strategies for Post-Secondary Success with At-Risk Students (pp. 147-155). Teachers College Press.